KUMPULAN CERITA RAKYAT

Kumpulan Seluruh Cerita Rakyat Indonesia dan International

CERITA INDONESIA

Cerita Rakyat: Putri Jeruk

Dahulu kala, di sebuah desa kecil yang subur dan damai, hiduplah seorang petani tua bernama Pak Arman. Ia tinggal bersama istrinya, Bu Siti, yang rajin membantu suaminya di ladang. Meskipun hidup sederhana, mereka selalu bersyukur atas hasil panen yang melimpah, terutama buah jeruk yang tumbuh di kebun mereka.

Jeruk Ajaib di Tengah Kebun

Suatu hari, saat memetik jeruk di kebunnya, Pak Arman menemukan sebuah jeruk yang ukurannya sangat besar dan berkilau keemasan. Jeruk itu berbeda dari jeruk lainnya—aromanya harum dan kulitnya begitu halus. Karena merasa jeruk itu istimewa, ia memutuskan untuk membawanya pulang dan menyimpannya di meja dapur.

Ketika malam tiba, terdengar suara lembut dari arah dapur. Pak Arman dan Bu Siti terkejut saat melihat jeruk besar itu terbuka dengan sendirinya. Dari dalam jeruk tersebut, keluar seorang gadis cantik dengan rambut panjang terurai seperti sutra emas.

Siapa Putri Jeruk?

“Jangan takut,” kata gadis itu dengan lembut. “Aku adalah Putri Jeruk. Aku dikirim oleh Dewi Tanah sebagai berkah atas kebaikan dan kerja keras kalian.”
Pak Arman dan Bu Siti terpesona oleh kecantikan dan kelembutan gadis itu. Putri Jeruk menawarkan untuk tinggal bersama mereka dan membantu di kebun.

Sejak kedatangan Putri Jeruk, kebun Pak Arman semakin subur. Pohon-pohon jeruk menghasilkan buah yang manis, dan panennya selalu melimpah. Putri Jeruk juga pandai memasak, menjahit, dan membantu menjaga rumah. Kehadiran Putri Jeruk membuat hidup Pak Arman dan Bu Siti semakin bahagia.

Kebahagiaan yang Terancam

Namun, kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Berita tentang Putri Jeruk yang cantik dan ajaib tersebar ke seluruh desa, bahkan sampai ke telinga seorang pangeran yang sombong dan tamak. Pangeran itu memutuskan untuk menculik Putri Jeruk dan menjadikannya miliknya.

Suatu malam, pangeran mengirim pasukannya untuk menangkap Putri Jeruk. Namun, dengan kekuatan ajaibnya, Putri Jeruk berubah menjadi pohon jeruk yang besar dan indah, membuat pasukan itu kebingungan.

Keberkahan Abadi

Keesokan paginya, Putri Jeruk kembali ke wujud aslinya dan memberi tahu Pak Arman dan Bu Siti bahwa waktunya untuk kembali ke dunia asalnya telah tiba. Sebelum pergi, ia memberikan biji jeruk ajaib kepada Pak Arman.
“Tanamlah biji ini, dan kebun kalian akan selalu subur. Buahnya akan memberi keberkahan bagi kalian dan desa ini,” kata Putri Jeruk.

Dengan berat hati, Pak Arman dan Bu Siti melepas kepergian Putri Jeruk. Sejak saat itu, kebun mereka dipenuhi pohon jeruk yang tidak pernah habis berbuah. Buah-buahnya manis, dan hasil panennya cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh desa.

Pesan Moral

Cerita Putri Jeruk mengajarkan kita untuk selalu bersyukur atas berkah yang diberikan, bekerja keras, dan menjaga kebaikan hati. Apa yang kita tanam dengan niat baik, akan menghasilkan kebahagiaan yang melimpah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *